Ibu Razan Tunjukkan Rompi Medis Apa Ini Identitas Teroris?
BINTANGNEWS.com – Sabreen al-Najjar, ibu dari Razan al-Najjar; perawat
Palestina yang ditembak mati sniper militer Israel di perbatasan Gaza,
menunjukkan rompi medis dan ID card putrinya. Sabreen sampaikan curahan hatinya
kepada
masyarakat dunia bahwa putrinya memang diincar pasukan Zionis karena
dianggap mendukung "teroris" dalam demo Great March of Return.
"Saya menginginkan keadilan bagi
Razan," kata Sabreen sambil menarik gumpalan kain kasa medis dari saku
rompi putrinya.
"Ini senjatanya! Saya ingin dunia
tahu ini adalah senjata Razan al-Najjar, dan apakah ini identitas seorang
teroris?," tanya Sabreen sambil mengangkat ID card putrinya yang
dikenakannya pada saat kematiannya.
Relawan medis berusia 21 tahun itu
ditembak mati sniper pasukan Israel pada hari Jumat. Dia ditembak di bagian
dada—laporan lain menyebut di bagian jantung—saat memberikan pertolongan
pertama pada seorang demonstran Palestina yang terkena hantaman tabung gas air
mata. Razan sudah memberi aba-aba dengan mengangkat tangan.
Tunjukkan Rompi Medis, Ibu Razan: Apa
Ini Identitas Teroris?Foto/CNN
Bagi Sabreen, Razan adalah seorang
putri tercinta. Kematiannya perawat yang dijuluki "malaikat
pelindung" ini membuat ribuan warga Palestina berduka. Jalan-jalan dan
tiang lampu di sekitar kampungynya di Khan Younis sekarang dihiasi dengan
gambar Razan yang tersenyum cantik.
Sabreen mengatakan bahwa Razan telah
menjadi sukarelawan sejak awal protes massal Great March of Return Maret lalu.
Dia bekerja tanpa bayaran.
"Saya takut akan dirinya, tetapi
Razan mengatakan kepada kami bahwa dia tidak takut, dia merasa berkewajiban
membantu dan jelas mengenakan rompi medis," kata Sabreen, seperti dikutip
CNN, Senin (4/6/2018).
"(Razan) mungkin kecil, tapi dia
kuat, dan satu-satunya senjatanya adalah rompi medisnya," lanjut Sabreen demikian Sindonews.(bin)
Ikuti
Terus Sumber Informasi Dunia di twitter@bintangnews.com