BINTANGNEWS.com –
Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai, pembangunan proyek Tol Padang-Pekanbaru
mangkrak. Anggapan itu didasarkan pada baru terealisasinya pekerjaan sepanjang
200 hingga 300 meter.
Penandatanganan PPJT tersebut menjadi
tanda dimulainya pekerjaan awal. Direktur Utama PT Hutama Karya Bintang Perbowo
menargetkan, proyek ini dapat selesai pada 2025. Namun, ia memberikan satu
catatan. “Dengan asumsi pembebasan lahan dapat selesai seluruhnya paling lambat
pada Desember 2021,” kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (19/7/2018).
Untuk menyelesaikan proyek ini,
diperlukan anggaran sekitar Rp 80,4 triliun. Rinciannya, untuk konstruksi ruas
Padang-Sicincin Rp 4,753 triliun dan Rp 75,657 triliun untuk ruas
Sicincin-Pekanbaru.
Mantan Dirut PT Wijaya Karya (Persero)
Tbk ini menambahkan, nantinya tol ini akan terbagi ke dalam 14 seksi. Seksi 1-2
terbentang mulai dari Pekanbaru-Bangkinang dan Seksi 3-7 Bangkinang-Payakumbuh.
“Seksi 8-12 Payakumbuh-Sicincin dan
Seksi 13-14 Sicincin-Padang,” cetus bintang. Sebelumnya, lewat cuitannya di
Twitter, Fadli mengkritik pembangunan proyek tersebut, Sabtu (29/9/2018). Hingga
kini, cuitan tersebut telah di-retweet 1.200 kali dan 693 orang telah
memberikan komentar.***
.(bin)