Pemeluk Agama Islam di Amerika Terus Peningkatan
BINTANGNEWS.com – Dewan
Pembina Nusantara Foundation, Tamsil Linrung menyebut pemeluk agama Islam di
Amerika Serikat (AS) terus mengalami peningkatan. Menurutnya, setiap tahunnya
tak kurang dari 20 ribu orang menjadi mualaf.
Menurutnya, di Indonesia sudah banyak
sekolah internasional yang di gagas negara-negara maju. Karena itu, kata
Tamsil, Indonesia juga seharusnya dapat mendirikan sekolah bertaraf
internasional di negara adidaya sekalipun.
Tamsil yang juga saat ini menjabat
sebagai anggota DPRD RI menceritakan, sepanjang jalan dari kediamannya di
Bintaro, Jakarta Selatan, menuju Senayan banyak sekolah internasional misalnya
Jakarta Intercultural School (JIS) dengan kurikulum Amerika hingga ACG
internasional School.
Dia menjelaskan, sudah saatnya
Indonesia berkembang di negara-negara maju. "Kenapa tidak ada sekolah
internasional di sana di AS," ujarnya.
Menurutnya, AS menjadi permulaan yang
tepat bagi Indonesia untuk mendunia. Sebab, di negara yang dipimpin Donald
Trump itu, Indonesia memiliki sosok yang berpengaruh yakni Imam Besar New York,
Amerika Serikat, Imam Shamsi Ali.
"Posisi saya hanya untuk
men-support (Shamsi Ali), agar mewujudkan gagasanya untuk membuat Pesantren Nur
Inka Nusantara Madani," ungkapnya.
Dilansir Republika.co.id selanjutnya, kabar baik datang. Tak lama kemudian,
sekitar tahun 20018, Shamsi Ali mendapat lahan untuk dibebaskan di Amerika,
seluas kurang lebih 7,4 hektar yang berlokasi di sebuah kota bernama Moodus,
negara bagian Connecticut, Amerika Serikat.
Ke depannya, kata Tamsil, akan terus
mendukung langkah Shamsi Ali untuk pembinaan agama Islam di AS melalui pondok
tersebut. "Mudah-mudahan dengan lahirnya pesantren besar ini bisa
membanggakan. Jika kita nanti ke Amerika kita juga bisa kesana,"
terangnya.***
.(bin)
Ikuti Terus Sumber Infomasi Dunia Di
Twitter @Bintangnews.Com